
Persiram yang dihadaipi, Kamis (31/1) musim lalu pernah di kandaskan Maung Bandung di stadion Wombik. Begitu juga dengan Persidafon yang berhasil ditahan imbang Persib di kandangnya sendiri. Berdasarkan pengalaman tersebut, sewajarnya bagi Persib untuk meneruskan tren positif usai mengandaskan Persiwa Wamena 4-2, tengah pekan lalu.
Presiden Direktur PT. PBB, Glen Sugita sudah menyampaikan titahnya agar para pemain tidak kehilangan sentuhan maupun momentum kemenangan meski kali ini, Maung Bandung akan menjalani laga away. Dua laga tandang di Papua di mata Glen jadi tantangan bagi Persib untuk mengubur anggapan Persib selalu tampil loyo setiap berlaga di kandang lawan.
“Kemenangan atas Persiwa harus dijadikan modal untuk memenangkan dua pertandingan tandang di Papua. Pemain pun harus benar-benar mengusung tekad datang untuk menang. Bukan sebaliknya,” tegas Glen seperti disampaikan Komisaris PT. PBB, Kuswara S Taryono.
Mantan pemain Persib era 80-an Bambang Sukowiyono, mengatakan Persib harus bisa mempertahankan semangat juangnya seperti saat main di kandang bila ingin mendapat poin penuh. Bagi Suko, tim juara adalah tim yang tak pernah mengenal perbedaan antara main di kandang sendiri dan kandang lawan.
“Persib harus bisa mempertahankan kualitasnya sehingga minimal di pertandingan tandang nanti, tidak sampai kehilangan angka. Prinsip sebuah tim dengan visi juara adalah selalu haus meraih poin baik dalam pertandingan kandang maupun tandang,” ucap Suko yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Pengprov PSSI Jabar.
Suko setuju jika para pemain Persib tak seharusnya merasa takut ketika bermain di kandang lawan. Meski Persiram dan Persidafon diyakini bakal tampil penuh motivasi di kandangnya sendiri. Namun, menurut Suko dalam beberapa hal Persib masih lebih baik dibandingkan kedua tim.
“Memang pada kenyataannya tidak bisa ditentukan hitungan di atas kertas. Tapi saya rasa pada tur Papua nanti, peluang Persib untuk dapat poin penuh cukup terbuka. Persiram maupun Persidafon tim yang cukup siap, tapi kalu saya lihat kualitasnya masih di bawah Persib. Kalau Persib memiliki target mengambil angka penuh, itu cukup realistis,” terangnya.
Sementara itu, untuk menjaga agar para pemainnya tidak kehilangan momentum dan feel karena jeda pertandingan yang cukup lama, sekitar dua pekan dari laga melawan Persiwa ke laga kontra Persiram. Pelatih Djadjang Nurdjaman rencananya akan memprogramkan laga uji coba sebelum Maung Bandung terbang ke Papua pada Senin (28/1).
“Pertengahan atau akhir pekan ini, kita jadwalkan uji coba melawan tim lokal. Tujuannya agar para pemain tidak kehilangan sentuhan dan momentum. Kemenangan atas Persiwa kemarin, pastinya cukup mengangkat moril para pemain. Tapi jangan sampai feel tersebut hilang karena jeda pertandingan yang tergolong lama,” tandas Djanur.


