pelita-bandung-raya.blogspot.com > Liga IPL > Tim Terbaik Yang Kalah
Portal Barudak Bandung Bersatu -“Pada hari ini, tim terbaik yang kalah,” kata pelatih Persema, Slave Radovski menyikapi kekalahan Persema 0-1 dari Persebaya di Stadion Gajayana, Rabu (6/3/2013).
Pelatih asal Macedonia ini mengakui, kepemimpinan wasit, Saripudin kurang bagus. Keputusan Saripudin sering merugikan tim besutannya, terutama di babak ke dua.
Tapi dia membantah, kekalahan Persema dipicu ulah wasit yang kurang profesional. Menurutnya, kekalahan ini murni keteledoran lini belakang Persema.
Menurutnya, komunikasi antar pemain di lini belakang Laskar Ken Arok kurang maksimal. Dia menduga hal ini disebabkan absennya Leonard Tupamahu. ‘Kalau ada Leo, komunikasinya pasti lebih bagus,” tambahnya.
Dalam laga ini, Slave menerjunkan sejumlah pemain muda yang belum pernah merumput di IPL. Diantaranya bek Didik Arianto, striker Piter Mandibodibo, dan striker Rio Rozi Arviansyah.
Menurutnya, para pemain muda ini masih kurang percaya diri bertanding di Liga Prima Indonesia (IPL). “Seperti Didik, dia kurang percaya diri dalam pertandingan tadi,” terang Slave.(zainuddin/surya)
Pelatih asal Macedonia ini mengakui, kepemimpinan wasit, Saripudin kurang bagus. Keputusan Saripudin sering merugikan tim besutannya, terutama di babak ke dua.
Tapi dia membantah, kekalahan Persema dipicu ulah wasit yang kurang profesional. Menurutnya, kekalahan ini murni keteledoran lini belakang Persema.
Menurutnya, komunikasi antar pemain di lini belakang Laskar Ken Arok kurang maksimal. Dia menduga hal ini disebabkan absennya Leonard Tupamahu. ‘Kalau ada Leo, komunikasinya pasti lebih bagus,” tambahnya.
Dalam laga ini, Slave menerjunkan sejumlah pemain muda yang belum pernah merumput di IPL. Diantaranya bek Didik Arianto, striker Piter Mandibodibo, dan striker Rio Rozi Arviansyah.
Menurutnya, para pemain muda ini masih kurang percaya diri bertanding di Liga Prima Indonesia (IPL). “Seperti Didik, dia kurang percaya diri dalam pertandingan tadi,” terang Slave.(zainuddin/surya)